
Prioritas tujuan Kota Bogor ke depan adalah membangun pemerintah yang bersih dan amanah. Itulah yang kerap dilontarkan Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto dalam berbagai kesempatan. Guna mewujudkan hal tersebut, Bima menggunakan tiga landasan dalam memimpin pembangunan di Kota Bogor, yaitu prinsip kesederhanaan, keterbukaan, dan kedekatan.
“Prinsip pertama adalah prinsip kesederhananaan, artinya pemimpin tidak boleh berlebihan. Seluruh pemangku kebijakan agar berhemat dan tidak ada lagi pemborosan. Ini berlaku di semua SKPD dan juga BUMD di lingkungan Kota Bogor.
Kedua adalah prinsip keterbukaan, artinya warga berhak tahu apa yang dilakukan pemimpin dan kemana peminpin akan mengarahkan Kota ini. Dan prinsip ketiga adalah prinsip kedekatan, artinya pemimpin harus berada ditengah-tengah warga dan mau turun ke lapangan.
Tiga landasan ini juga langsung diaplikasikan oleh keluarga besar PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor. Di bawah kepemimpinan Direktur Utama PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor, H. Untung Kurniadi, tiga landasan yang dicanangkan Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto menginspirasi semua jajaran BUMD paling sehat di Kota Bogor ini.
Dalam Apel pagi, Rabu (16/4) Direktur Utama PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor, H. Untung Kurniadi dihadapan seluruh karyawan kembali mengingatkan tiga landasan yang dicanangkan Walikota Bogor, Bima Arya Sugiarto. ”Kesederhanaan, keterbukaan dan kedekatan harus menjadi etos kerja seluruh karyawan PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor dalam melayani masyarakat. Insya Allah, dengan begitu pengabdian kita akan menjadi ladang amal,” himbau Untung.***